Minggu, 18 Maret 2012

USB (Universal Serial Bus)

USB adalah singkatan dari Universal Serial Bus. Dari namanya ada kemiripan antara USB dengan serial port. Seperti halnya port serial transfer data USB dilakuan secara serial. Namun dari sisi kecepatan USB lebih unggul dari serial port bahkan dari paralel port. Kecepatan adalah salah satu dari beberapa kelebihan USB.
  • Kecepatan yang lebih tinggi
Tidak seperti serial port dan paralel port dimana data ditransfer bit per bit, data dalam USB dipotong-potong dalam paket-paket dengan ukuran 64 byte. Pada USB versi 1.1 (versi USB yang masih banyak digunakan) 64 byte paket tersebut dapat ditransfer dengan kecepatan hingga 12 Mbps(mega bit per second) atau 100 kali lebih cepat dari serial port dan 6 kali lebih cepat dari port paralel. Pada versi USB yang lebih baru, yaitu USB versi 2.0, kecepatannya telah meningkat hingga 480 Mbps, menjadikan USB versi 2.0 dapat digunakan oleh peralatan yang membutuhkan bandwith tinggi. 
  • Fleksibel dalam penggunaan
Sebuah bus USB dapat dikoneksikan dengan sejumlah USB devais, baik langsung melalui port USB pada CPU atau melalui alat yang disebut hub USB. Hub USB adalah devais usb yang memiliki sejumlah USB port berfungsi untuk meningkatkan jumlah devais USB yang akan dihubungkan. Selanjutnya sebuah hub USB dapat dihubungkan kembali dengan hub USB baru membentuk rantai hub USB dan devais USB. Jika ditarik dari hub USB terakhir hingga port USB pada CPU, maka jumlah maksimal hub USB pada satu garis adalah 5 buah, sedangkan jumlah keseluruhan devais USB yang dapat terhubung adalah 127 buah. {Daisy chain : usb hub baru dihubungkan ke usb hub yg telah dihubungkan ke port usb komputer, usb baru dapat berfungsi menjadi usb hub}.

Sayangnya jumlah 127 devais USB sepertinya sulit untuk dibuktikan. Masalah yang sering menjadi kendala utama adalah masalah konsumsi listrik. Sejumlah devais USB dengan konsumsi listrik yang kecil seperti flash disk atau mouse menggunakan listrik dari CPU yang dikirimkan melalui port USB, sedangkan peralatan seperti printer dan scanner membutuhkan daya listrik sendiri. Untuk mempertahankan standar daya listrik yang dibutuhkan(sekitar 5 volt), hub USB mengambil listrik dari sumber luar. Beberapa hub USB yang banyak beredar di pasaran dengan harga murah hanya dapat menerima 2 buah USB, walaupun jumlah port yang disediakannya lebih.

Kelebihan lain dari port USB adalah devais USB dapat dikoneksi langsung pada saat komputer sedang berjalan tanpa perlu me-restart ulang komputer. Fitur ini yang menjadikan port USB benar-benar memberikan fasilitas plug and play pada saat komputer berjalan. Namun perlu diingat devais USB tetap harus dikenal oleh komputer, artinya driver untuk devais USB harus sudah terpasang. Untuk flashdisk, biasanya drivernya telah disediakan dalam paket sistem operasi. Untuk lingkungan Windows, sejak Microsoft Windows Milenium telah disediakan paket driver flashdisk. Untuk USB devais seperti printer dan kamera dijital drivernya tidak disediakan oleh sistem operasi, jadi harus tetap diinstall terlebih dahulu. 
  • Diterima oleh pasar secara luas
Banyaknya jumlah devais USB, menunjukan banyaknya produsen alat-alat komputer dan elektronika yang menerima USB sebagai standar koneksi ke komputer. Perusahaan-perusahaan besar seperti Intel, Microsoft, Compaq, Hewlett-Packard, Lucent, Philips, dan NEC terlibat dalam pengembangan USB versi 2.0.
Penerapan USB oleh perusahaan-perusahaan lainnya diseluruh dunia terkadang perlu menjadikan kita berhati-hati dalam membeli devais-devais USB, karena tidak semuanya benar-benar menerapkan standar USB. Beberapa USB devais seperti hub USB dan infra red USB dengan harga murah ternyata tidak dapat digunakan dengan baik.

Setiap alat memiliki kelemahan, kelemahan pada USB diantaranya adalah panjang kabel USB maksimal hanya 15 kaki (4,5 meter). Penggunaan handycam atau webcam yang terhubung ke komputer tidak bisa jauh dari komputernya, Modem yang menggunakan USB untuk terhubung ke komputer juga tidak bisa jauh dari USB, padahal dengan kabel UTO\P, jaraknya bisa ratusan meter. Kelemahan lainnya muncul pada kasus-kasus penggunaan rangkaian USB, misalnya jika scanner dan printer terhubung pada hub USB yang sama, maka keduanya tidak dapat bekerja secara bersamaan, sehingga jika printer sedang aktif, maka scanner untuk sementara tidak dapat digunakan. 


Sumber: http://www.e-dukasi.net/index.php?mod=script&cmd=Bahan%20Belajar/Pengetahuan%20Populer/view&id=119&uniq=288

Tidak ada komentar:

Posting Komentar